Sejak pembinaan di tahun 2011 sampai kini, warga tetap saja 'melestarikan' membuang sampah di saluran irigasi yang melewati perkampungan yang dihuni ratusan kepala keluarga itu. Saat saluran dikeringkan sejak Agustus 2014 lalu, aneka sampah pun terlihat berserakan di sepanjang saluran yang berada di depan perkampungan padat penduduk itu. Ironisnya, warga setempat sepertinya tak peduli dan tak risih dengan kotornya saluran yang ada di depan rumah mereka. Dampak yang ditimbulkan oleh sampah-sampah itu seperti yang pernah disampaikan petugas KLH Kebumen saat pembinaan, sepertinya sudah terlupakan.
" Kami di sini sudah terbiasa dengan pemandangan seperti ini. Kami pun tak ingin repot-repot untuk membersihkannya," ujar salah satu warga Tanuraksan, Parti, di rumahnya, Kamis (16/10/2014).
Sedangkan ratusan tempat sampah bantuan KLH yang ditaruh di tepi jalan raya dan di depan rumah warga pun tak pernah dimanfaatkan untuk membuang sampah. Bahkan, kondisi tempat sampah yang mestinya dimanfaatkan untuk pemilahan sampah organik dan anorganik itu kini rusak.
" Sebenarnya warga ingin selalu membuang sampah di tempat- tempat sampah itu. Tapi setelah tempat sampah penuh, kami bingung kemana harus membuangnya karena di desa ini tak ada bak-bak TPS (tempat pembuangan sementara)," jelas warga Tanuraksan lainnya, Warti. (Dwi/krjogja)
DOWNLOAD CONTOH SURAT LAMARAN KERJA YANG BAIK DAN SIMPEL SERTA TEMPLATE DAFTAR RIWAYAT HIDUP(CURICULUM VITAE)
_________________________________________________________________________________________
KIRIMKAN INFORMASI / TULISAN / OPINI / UNEK-UNEK ANDA KE:
beritakebumen@gmail.com
=============================================================
Untuk mendapatkan informasi terbaru, dan yang tidak terposting silahkan ikuti di:
| FACEBOOK GRUP | FACEBOOK PROFIL | FACEBOOK FAN PAGE | TWITTER |
=============================================================
0 Response to "Warga Tanuraksan Masih Buang Sampah di Irigasi"
Post a Comment