Kembali Blusukan di Pelosok Jakarta, Inikah Maksud "Terselubung" Jokowi?

Seorang praktisi intelejen senior mengatakan Jokowi sedang ‘mengamankan’ Jakarta jelang desakan demo besar besaran mahasiswa dan rakyat; seandainya terjadi di bulan september dan oktober 2015 ini.

Apa maksud ‘mengamankan’ tersebut? Perlu diketahui semua, Jakarta adalah Barometer situasi suhu politik nasional, seandainya ada demonstrasi besar besaran untuk mendesak Jokowi mundur di Istana ataupun depan gedung DPR RI Senayan; Jakarta adalah barometer dan kunci pergerakkan, tentu dikuatirkan akan memberi pengaruh kepada situasi di daerah yaitu didaerah akan ikut ikutan melakukan aksi demonstrasi anti Jokowi.

Blusukan Jokowi beberapa hari ini di beberapa titik di Jakarta, adalah sebuah taktik strategi meredam untuk adanya mobilisasi massa; ingat kah blusukan jokowi beberapa hari ini di Jakarta mengambil tempat yang biasa menjadi mobilisasi massa demonstrasi seperti Tanah Tinggi, Pisangan Timur, Kedoya dan Manggarai.

Jokowi mendatangi daerah tersebut, dengan blusukan ;bagi bagi sembako’, ada maksud untuk mengukur sejauh mana rasa cinta warga Jakarta pada dirinya di daerah yang diketahui dapat menjadi tempat mobilisasi massa demonstrasi

Sejauh mana, didaerah tersebut nama Jokowi di hati warga, dan itu dapat mengukufr seandainya ada desakan mobilisasi massa besar besaran untuk berdemonstrasi anti pada dirinya.

Cobalah cek dan ricek daerah daerah di Jakarta yang biasa menjadi titik mobilisasi massa, seperti daerah Tanah Tinggi; Dan Jokowi sudah melakukan aksi blusukan didaerah tersebut

Blusukan Jokowi kali ini memang ‘aneh’ hanya meencakup daerah di DKI Jakarta, karena memang ada alasan strategik didalamnya yang tidak diketahui masyarakat; ada maksud membangun kembali pencitraan dirnya kembali diwarga Jakarta.

Jokowi sedang mengamankan Pengaruh dirinya di Jakarta; diantara informasi akan adanya mobilisasi massa untuk melakukan demonstrasi ‘anti’ pada dirinya pada akhir bulan september dan tanggal 20 oktober pas satu tahun kepemimpinan Jokowi.
(dw/ndi/lingkarannews)

Tweet